e Rias wajah karakter. f. Rias wajah fantasi. g. Rias wajah penari/pemain teater. 4. Rias wajah korektif. 5. Rias wajah geriatri. 6. Rias wajah cikatri. 7. Rias wajah kamuflage. D. Tata Rias Koreksi Wajah. Tata rias koreksi wajah diperlukan atas prinsip dasar bahwa bentuk. muka yang dianggap kurang sempurna dapat diubah sedemikian rupa,Menurut Herni Kusanti, dll 2008 452, tata rias wajah merupakan suatu seni menghias wajah yang bertujuan untuk memperindah dan mempercantik penampilan wajah. Menurut Eko Santosa, dkk 2008 273, tata rias secara umum dapat diartikan sebagai seni mengubah penampilan wajah menjadi lebih sempurna dan tata rias dalam teater mempunyai arti lebih spesifik, yaitu seni mengubah wajah untuk menggambarkan karakter tokoh. Sedangkan menurut Andiyanto 201012, tata rias wajah memiliki fungsi mengubah ke arah yang lebih cantik dan sempurna dengan cara mengoreksi bentuk wajah. Berdasarkan dari pengertian diatas, maka tata rias wajah adalah ilmu yang mempelajari seni merias wajah untuk menampilkan kecantikan diri menggunakan kosmetika yang dapat menutupi kekurangan pada wajah dan menonjolkan kelebihan pada wajah sehingga tercapai kecantikan yang sempurna. 2. Jenis-jenis Rias Wajah Menurut Asi Tritanti 2007 1-2, tata rias wajah dibedakan dalam dua kelompok, yaitu rias wajah dasar dan rias wajah khusus. a. Rias Wajah Dasar 1 Rias wajah untuk kesempatan pagi hari Merupakan tata rias minimalis dengan hasil ringan yang natural dan alami namun terlihat segar. 2 Rias wajah untuk kesempatan siang hari Merupakan riasan minimalis dengan pengaplikasian kosmetik lebih tajam dari rias pagi hari. 3 Rias wajah untuk kesempatan malam hari Rias wajah utuk malam hari menggunakan pengaplikasian kosmetik yang lebih tebal dan lebih menutup. Penggunaan bulu mata palsu dibolehkan dalam rias wajah malam. b. Rias Wajah Khusus 1 Rias foto hitam putih black and white photo make up Adalah rias wajah dengan penekanan-penekanan khusus pada relief wajah untuk menghilangkan kesan datar pada wajah dengan memberikan warna-warna gradasi gelap terang sehingga tercipta dimensi wajah yang jelas. 2 Rias wajah foto berwarna colour photo make up Rias wajah dengan penekanan-penekanan riasan yang halus dan membaur karena rias wajah secara keseluruhan akan dilihat dari jarak dekat dan jauh. 3 Rias wajah komersial commercial make up Riasan wajah minimalis yang dibuat dengan sangat alami tanpa ada penekanan apapun pada wajah seseorang sehingga terlihat cantik alami atau tampak tidak memakai riasan namun wajah terlihat segar. 4 Rias wajah panggung stage make up Rias wajah yang dibuat untuk menunjang penampilan seorang pemain diatas panggung dan menonjolkan karakter lakon yang dibawakan. 5 Rias wajah film dan televise televise and film make up Riasan yang dibuat untuk mewujudkan karakter pemain dalam proses pembuatan film, baik layar lebar maupun sinetron. 6 Rias wajah kreatif creative make up Adalah riasan wajah yang mengandalkan kreatifitas seseorang dengan hasil yang tetap cantik dan tidak berlebihan. 7 Rias wajah fashion make up fashion Rias wajah yang memberikan efek tertentu sesuai dengan karakter kostum yang ingin ditonjolkan. 8 Rias wajah badut clown make up Adalah rias yang dibuat tidak realistis dan berlebihan namun tetap selaras dengan karakter badut yang lucu, ceria dan menghidur dengan menggunakan warna-warna yang kontras dan goresan-goresan yang jelas. 9 Rias wajah penutup cacat cicatricial make up Adalah rias yang menekankan koreksi wajah untuk mengkamuflase atau menyamarkan kekurangan seseorang seperti bekas luka, bekas jerawat, noda hitam, jaringan parut, dan sebagainya. 10 Rias wajah untuk usia lanjut geriatric make up Adalah riasan untuk wajah berusia lanjut, karena struktur kulit sudah berbeda. 11 Rias wajah karakter prosthetic/character make up Adalah riasan yang merubah karakter seseorang menjadi karakter wajah tertentu yang dibutuhkan untuk keperluan sebuah pementasan atau film. Sedangkan menurut Eko Santosa,dkk 2008 275-277, tata rias wajah dibedakan dalam tiga kelompok, yaitu tata rias korektif, tata rias fantasi dan tata rias karakter. 3. Tata Rias Wajah Korektif bagian wajah yang sempurna sekaligus menyamarkan bagian-bagian wajah yang kurang sempurna. Sedangkan menurut Eko Santosa, dkk 2008 275, tata rias korektif corective make-up merupakan suatu bentuk tata rias yang bersifat menyempurnakan koreksi dengan menyembunyikan kekurangan-kekurangan yang ada pada wajah dan menonjolkan hal-hal yang menarik dari wajah. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tata rias korektif digunakan untuk menciptakan bentuk wajah dan bagian-bagian wajah menjadi lebih ideal. a. Koreksi bentuk wajah Koreksi bentuk wajah menurut Gusnaldi 2008 126-129 yaitu; 1 Wajah persegi Gambar 2. Koreksi Wajah Persegi Sketsa Hana Melita P, 2012 a Hindari perhatian pada dahi. Lakukan shading pada rahang dan kedua sisi garis rambut untuk meminimalkan kerasnya garis wajah. c Beri highlight di atas pipi dan dagu untuk menghilangkan ilusi dagu yang kurang tajam. d Fokuskan riasan pada mata. 2 Wajah segitiga Gambar 3. Koreksi Wajah Segitiga Sketsa Hana Melita P, 2012 a Lakukan shading di sepanjang garis rambut agar bagia atas wajah tampak lebih ramping. b Beri shading pada dagu agar tidak terkesan terlalu tajam. c Beri highlight di atas tulang pipi dan aplikasikan perona pipi pada bagian pipi. 3 Wajah Bulat Gambar 4. Koreksi Wajah Bulat Sketsa Hana Melita P, 2012 a Untuk memberikan kesan wajah lebih ramping, berikan shading di sepanjang kiri dan kanan garis wajah dan rahang. b Aplikasikan perona di sepanjang pipi, pelipis, tulang pipi, dan garis rahang untuk memberikan kesan wajah lebih tajam c Beri highlight di atas tulang pipi dan pada dagu untuk memberi kesan wajah lebih sempit. 4 Wajah Pear Gambar 5. Koreksi Wajah Pear Sketsa Hana Melita P, 2012 a Untuk memberikan kesan wajah lebih ramping, berikan shading pada rahang bagian bawah b Beri highlight pada dahi bagian samping untuk memberi kesan dahi lebih lebar 5 Wajah Panjang Gambar 6. Koreksi Wajah Panjang Sketsa Hana Melita P, 2012 a Beri shading di sepanjang dagu dan bagian atas dahi untuk memberikan ilusi wajah yang lebih pendek. b Aplikasikan perona pipi secara horizontal di sepanjang pipi sampai ke telinga untuk memberikan kesan wajah lebih lebar. b. Koreksi Bentuk Mata Koreksi bentuk mata menurut Gusnaldi 2008 92-101, yaitu 1 Mata Bulat Gambar 7. Koreksi Mata Bulat Sketsa Hana Melita P, 2012 a Aplikasikan highlight pada bagian tengah kelopak mata sampai ke sudut dalam mata menggunakan kuas perona mata. Baurkan mulai dari garis bulu mata sampai garis b Gunakan eyeliner berbentuk pensil yang lembut, lalu gariskan pada garis bulu mata atas dengan tarikan ke arah atas sudut luar. Berikan penebalan pada bagian sudut luar untuk memberikan kesan mata yang panjang dan meminimalkan kesan bulat. c Aplikasikan perona mata warna terang pada sudut dalam mata dan warna gelap pada sudut luar mata. d Aplikasikan dua lapis maskara pada bulu mata atas. Gunakan bulu mata palsu bentuk panjang. e Hindari penggunaan perona mata jenis frosty dalam warna-warna pastel. 2 Mata Sipit Gambar 8. Koreksi Mata Sipit Sketsa Hana Melita P, 2012 a. Dengan menggunakan kuas perona mata, bubuhkan highlight pada tulang alis. Ulaskan pada seluruh kelopak mata, dari mulai ujung dalam sampai ke sudut luar mata. b. Gunakan kuas eyeliner untuk mengaplikasikan perona mata warna gelap atau eyeliner pada garis bulu mata bagian atas. Tarik eyeliner secara datar dengan ujung sedikit mengarah ke atas. c. Agar mata terlihat lebih besar beri warna yang tidak terlalu gelap pada kelopak mata. d. Aplikasikan warna gelap pada sudut luar mata. 3 Mata Kecil Gambar 9. Koreksi Mata Kecil Sketsa Hana Melita P, 2012 a Aplikasikan highlight pada seluruh kelopak mata b Gunakan eyeliner berbentuk pensil yang lembut pada garis bulu mata atas. Aplikasikan eyeliner warna putih pada mata bagian dalam lalu bingkai mata dengan eyeliner warna gelap. c Aplikasikan perona mata dengan warna gelap pada seluruh kelopak mata dan pada sudut luar mata atas serta bawah. d Aplikasikan dua lapis mascara pada bulu mata atas. 4 Mata Turun Gambar 10. Koreksi Mata Turun Sketsa Hana Melita P, 2012 a Beri highlight pada tulang alis, dari mulai ujung dalam sampai sudut luar mata. b Beri penekanan eyeliner pada garis bulu mata bagian atas dengan tarikan ke arah atas. c Aplikasikan warna gelap pada sekitar lipatan kelopak mata dan baurkan warna gelap pada sudut luar mata dengan tarikan ke arah atas. d Aplikasikan dua lapis mascara pada bulu mata bagian atas. 5 Mata Dalam Gambar 11. Koreksi Mata Dalam Sketsa Hana Melita P, 2012 a Bubuhkan highlight pada tulang alis dan seluruh kelopak mata, dari ujung dalam sampai sudut luar mata. b Aplikasikan perona mata warna coklat muda pada sudut dalam garis bulu mata atas dan bawah. c Aplikasikan warna yang lebih gelap pada sudut luar mata. d Aplikasikan dua lapis mascara pada bulu mata bagian atas c. Koreksi Bentuk Alis Koreksi bentuk alis menurut Nelly Hakim, dkk 1998 132, yaitu 1 Alis menurun Gambar 12. Koreksi Alis Turun Sketsa Hana Melita P, 2012 Untuk memperbaikinya rambut-rambut ujung alis yang menurun dicabut dan bentuk alis yang sempurna digambar dengan pensil alis. 2 Alis melengkung Gambar 13. Koreksi Melengkung Sketsa Hana Melita P, 2012 Pada alis yang terlalu melengkung rambut-rambut di ujung dan di pangkal alis dicabut, lalu bentuk alis yang lebih lurus. 3 Alis lurus Gambar 14. Koreksi Alis Lurus Sketsa Hana Melita P, 2012 Rambut-rambut pada pangkal dan bagian bawah alis dicabut alau alis dibentuk agak melengkung. 4 Alis terlalu tebal Gambar 15. Koreksi Alis Tebal Sketsa Hana Melita P, 2012 Buat pola alis yang sempurna, lalu rambut-rambut yang terdapat di luar pola dicabut, sehingga tercapai bentuk alis yang ideal. 5 Alis terlalu berdekatan Gambar 16. Koreksi Alis Berdekatan Sketsa Hana Melita P, 2012 Pada pangkal alis yang terletak sangat berdekatan, maka perlu mencabut rambut-rambut di kedua pangkal alis dan pangkal alis diperpanjang sedikit dengan pensil alis. d. Koreksi Bentuk Hidung Herni Kusanti, dll 2008 448-451, meyatakan bahwa kelemahan lain dari hidung yang mungkin ada pada bentuk hidung wanita Indonesia umumnya serta cara mengoreksinya yaitu 1 Hidung terlalu tinggi Aplikasikan bagian tengah batang hidung dengan warna gelap shading dan bagian puncak hidung serta batang hidung dengan warna terang highlight. 2 Hidung terlalu lebar Pada bagian batang hidung aplikasikan warna yang terang highlight dan di kedua tepinya diberi warna gelap shading. 3 Hidung terlalu panjang Aplikasikan pada kedua sisi hidung warna yang agak gelap shading tetapi tidak perlu sampai ke ujung hidung dan pada bagian batang hidung tengah diaplikasikan sedikit warna terang highlight. 4 Hidung terlalu pendek Kedua belah sisi hidung diaplikasikan warna gelap shading dan pada bagian tengah batang hidung sampai ke ujung hidung diaplikasikan dasar bedak yang warnanya terang countershading/tint/highlight. 5 Hidung mencuat keatas Jalur tengah punggung hidung sampai ke ujung hidung diaplikasi kan bayangan gelap. e. Koreksi Bentuk Bibir Koreksi bentuk bibir menurut Herni Kusantati, dll 2008 438-440 adalah sebagai berikut 1 Bibir terlalu tipis Buat bingkai bibir dengan lipliner warna terang di luar garis bibir atas kemudian aplikasikan lipstik warna terang atau pastel. Lipstik jenis glossy akan membuat bibir terlihat lebih penuh. Jangan gunakan lipstik warna gelap. 2 Bibir terlalu lebar Buat bingkai bibir dengan lip liner warna terang di luar garis bibir bawah kemudian bibir diisi penuh dengan lipstick. 3 Bibir terlalu kecil Buat bingkai bibir di luar garis bibir asli untuk membentuk bibir menjadi lebih lebar, kemudian diisi penuh dengan lipstik. 4 Bibir terlalu besar Buat bingkai bibir dengan lipliner di dalam garis bibir asli sehingga bentuk bibir menjadi lebih kecil, buat pula cupidonya di tengah-tengah bibir atas. Seluruh bibir diberi lipstik warna muda dan bagian bibir yang telah digambar diberi lipstik warna tua. Hindari penggunaan lipstik jenis glossy. 5 Bibir dengan sudut keatas atau kebawah Buat bingkai bibir dengan lip liner dan pada sudut bibir ditarik mengarah ke atas atau ke bawah, sehingga bentuk bibir menjadi normal, kemudian diisi penuh dengan lipstik. Warna lipstik disesuaikan dengan tebal atau tipisnya bibir. 6 Bibir asimetris Gambar bentuk bibir mendekati bibir ideal, untuk sudut yang ke bawah digambar ke arah atas dan begitu pula sebaliknya, kemudian diisi penuh dengan lipstik. Tatarias bangsa dapat dilakukan dengan membuat wajah aktris Indonesia menyerupai orang berkebangsaan Jepang dengan berpatokan pada ciri-ciri orang Jepang tersebut, seperti pada gambar berikut : Sebelum Sesudah Gambar 10. 86 . Rias wajah dengan karakterisrik wajah sesuai suku bangsa (Sumber : Dwi Astuti Sih Apsari (2003: 6))
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Tata rias durja bahasa Inggris make up adalah kegiatan menidakkan penampilan berusul bentuk kudus sebenarnya dengan pertolongan bahan dan alat kosmetik. Istilah make up lebih sering ditujukan kepada pengubahan bentuk wajah, kendatipun senyatanya seluruh fisik bisa di solek. Manajemen hias durja membutuhkan banyak pengetahuan tentang Anatomi bakal memberikan bentuk paradigma anggota fisik Karakterisasi Dandan dan garis bagi memasrahkan perwatakan personal Gradasi Warna untuk memperhalus hasil penghabisan penyelenggaraan hias Atak Warna Penyelenggaraan rias cahaya muka korektif [sunting sunting sumber] Berniat bikin mengubah penampilan bodi yang dinilai terbatas contoh. Tata hias wajah korektif merupakan tipe pengelolaan rias durja yang paling burung laut dilakukan oleh tata hias korektif besar perut bersambung dengan panampilan natural dan kian elegan,karena dapat menkoreksi kesuntukan dan kelebihan di wajah kita agar tertentang kian segar. Tata rias roman kerjakan seni [sunting sunting mata air] Tata rias untuk seni atau styling makeup merupakan kegiatan mengubah penampilan murni lakukan intensi seni. Melukis bodi merupakan salah satu komplet kegiatan ini. Tata hias wajah bakal karakterisasi [sunting sunting sumber] Banyak digunakan lakukan kepentingan dunia akting dan hiburan. Setiap warna dan bahan kosmetika nan digunakan ditujukan untuk membentuk fiil/watak tertentu, misalnya penggunaan eye shadow terlarang untuk memberi budi jelingah. Tatap pula [sunting sunting sumber] Cahaya muka Tato
37 Yang diubah dalam tata riasn karakter pada wajah yaitu,kecuali. c.sifat d.ciri-ciri khusus yang melekat pada tokoh e.ukuran wajah 38. Tata rias fantasi disebut juga. a.tata rias khusus b.tata rias biasa c.tata rias special d.tata rias sedang e.tata rias megah 39. Property yang biasa dipakai dalam tari tradisional yaitu Rias Wajah Karakter Karakter make up Character Make up/Stage make up adalah untuk menampilkan watak tertentu bagi seseorang aktor dan aktris di wajah karakter dimaksudkan untuk membantu aktor menggambarkan suatu peran dengan membuat wajahnya/mukanya menyerupai muka peranan watak yang akan dimainkan. Rias wajah karakter ini mempunyai ciri-ciri antara lain a garis-garis rias wajah yang tajam, b warna-warna yang dikenakan dipilih yang menyolok dan kontras, c alas bedak yang digunakan lebih tebal. Ada dua hal yang harus diperhatikan dalam merias wajah karakter yaitu a menganalisa gambaran watak yang diinginkan, b mewujudkan gambaran watak tersebut dengan mempertimbangkan 8 faktor yang menentukan yaitu 1 keturunan/ras/genetik, 2 usia/umur, 3 kepribadian misalnya berwatak keras, ramah, berwibawa, lucu, atau manja, 4 kesempurnaan jasmani, atau adanya cacat yang menonjol, 5 kesehatan, apakah tokoh itu orang yang akan ditampilkan sakit-sakitan, 6 mode busana, tidak rias wajahnya saja, tetapi juga tatanan rambutnya,busana dan perlengkapannya yang menunjang, 7 lingkungan, seorang yang hidup di daerah tropis tentunya beda dengan mereka yang hidup di daerah sub tropis, 8 pendidikan seseorang yang berasal dari kalangan terpelajar akan tampil beda dengan yang kurang terpelajar baik dalam hal tata rias wajah, rambut maupun busana dan perlengkapannya. Selain 8 faktor di atas ada 4 prinsip rias wajah karakter pada umumnya yaitu sebagai berikut. 1. Karakter tata rias adalah menggarap tata rias pada wajah untuk merubah wajah sesuai dengan peran yang dimainkan jangan sampai terlihat di tata rias, dilihat dari arah penonton. Ia harus kelihatan wajar,jadi harus memberikan gambaran yang nyata kepada penonton. 2. Tata rias jangan sampai mengganggu wajah pemain, crepe hair jangan sampai mengikat kebebasan urat-urat muka/wajah. Jadi jangan memberikan tata rias yang menganggu kenyamanan wajah pemain itu sendiri. 3. Make up seorang pemain kelihatan dari jauh yaitu di atas panggung di bawah sinar lampu, harus mempertimbangkan faktor stage lighting dan jarak antara penonton dan pemain. 4. Tata rias yang baik memberikan bantuan besar sekali pada pemain, jadi mempergunakan tata rias sebagai bantuan yang penting pada acting tetapi tidak sebagai pengganti untuk acting. Pokok-pokok aksen yang perlu dalam penggarapan rias wajah karakter adalah sebagai berikut. 1. Pipi perlu diberi shadow. 2. Dahi, banyak kerutan. 3. Dagu ada kantongan. 4. Pelipis akan mendalam, maka perlu diberi shadow. 5. Pangkal hidung ada kerut-kerut. 6. Mulut banyak pecah-pecah. 7. Mata, penonjolan mata dan kantong mata. Selain prinsip dan pokok-pokok aksen di atas, permainan warna merupakan satu faktor yang utama untuk menentukan berhasil atau tidaknya make up kita, karena tiap warna mempunyai tugas/fungsi sendirisendiri untuk menciptakan hasil yang dikehendaki dalam membuat karakter. Bahan-bahan make up karakter adalah 1. Adhesive tape Pita perekat ± berukuran 3 cm gunanya untuk memudahkan bermacam-macam keperluan. 2. Shadow untuk memberikan bayangan. 3. Eye brow pencil untuk memberikan aksen-aksen. 4. Tooth enamel berbentuk cair gunanya untuk membuat gigi ompong atau membuat bentuk gigi bergerigi bisa diganti eye liner pencil. 5. Nose Putty alat berupa lilin lembut tidak berminyak untuk menambah hidung/dagu. 6. Adhesive/spirit gum perekat rambut untuk pembuat jenggot, jambang atau kumis. 7. Crape Hair rambut untuk membuat jenggot, jambang, kumis atau alis. 8. Non-fleksible Callodion alat untuk membuat bekas luka. 9. Hair Whitener untuk membuat uban/memutihkan rambut. 10. Mary Quant Crayons untuk membuat garis-garis watak. 11. Latex Gum karet yang mempunyai perekat untuk membuat garis kerut. Alternatif kosmetik lain yang bisa dipakai untuk rias karakter 1. Nose putty bisa diganti dengan malam mainan. 2. Adhesive/spirit gum bisa diganti dengan lem, lem bulu mata atau kanji lem yang terbuat dari tepung kanji yang dimasak hingga jadi lem. 3. Crape hair bisa diganti dengan benang wool. 4. Hair whitener bisa diganti dengan pasta gigi atau lilin pelangi warna putih. Macam-macam rias wajah karakter 1. Rias karakter dasar tengkorak 2. Rias karakter orang tua sedih/menderita dan gembira 3. Rias karakter dewas pria 4. Rias karakter cacat/luka 5. Rias karakter lucu/badut Hasil Rias Wajah Karakter Hal-hal yang perlu diperhatikan dan perlu disiapkan adalah 1. Persiapan a. Pribadi b. Alat, bahan, lenan dan kosmetik c. Model 2. Desain rias karakter yang akan dibuat orang tua sedih atau gembira. 3. Alat Persiapan bahan dan lenan yang digunakan. a. Waskom digunakan untuk tempat air dipakai membersihkan wajah. b. Cape rias untuk menutupi dada agar kosmetik tidak menempel mengotori baju c. Kapas dan Tissu untuk mengangkat kosmetik/membersihkan kosmetik d. Waslap untuk membersihkan wajah dari kosmetik atau kotoran. e. Bandow untuk rambut agar tidak mrnganggu/menutupi dahi. 4. Bahan Kosmetik yang digunakan. a. Pembersih. b. Penyegar. c. Pelembab. d. Alas bedak/Foundation macam-macam warna. e. Bedak dengan warna yang lebih tua. f. Pensil alis. g. Pewarna rambut warna putih/hair whitener. h. Tooth enamel kalau ada. 5. Langkah Kerja a. Persiapan meliputi sebagai berikut. 1 Area kerja yaitu lingkungan tempat kerja diatur rapi dan bersih serta nyaman, agar dapat bekerjadengan tertib dan tenang, tempat sampah juga harus disediakan. 2 Alat, bahan dan kosmetik menjadi satu dalam satu tempat dan yang hendak dipakai terlebih dahulu diletakkan dekat dengan perias agar memudahkan atau efisien dalam melaksanakan rias wajah karakter. 3 Pribadi Setelah selesai menyiapkan area kerja, alat, bahan dan kosmetik, pekerjaan selanjutnya adalah mempersiapkan diri pribadi sebagai seorang perias Beautician. Dengan mengenakan pakaian kerja melepaskan semua perhiasan yang menganggu dalam proses kerja dan sanitasi tangan. 4 Model atau Klien Model disiapkan dengan melepas semua perhiasan, mengenakan cape rias dan bandow atau perlengkapan yang dibutuhkan. Pelaksanaan rias wajah karakter orang tua dengan mempergunakan pensil alis, highlight dan shadow.X TATA RIAS WAJAH. A. Konsep Tata Rias Wajah 419. pemakaian dalam perawatan atau rias wajah ! 4. Apa yang anda ketahui tentang alat-alat yang digunakan dalam. Oleskan pada wajah kecuali daerah sekitar mata. dan bibir, biarkan selama + 10 menit dan bilas dengan. menggunakan air hangat. Putih telur cocok digunakan untuk
Menurut Herni Kustanti 2008 499 rias wajah karakter merupakan seni tata rias yang menggunakan bahan-bahan kosmetik tertentu untuk mewujudkan suatu peran atau tokoh, dengan pertimbangan penggunakan lighting dan jarak penonton. Menurut Eko santoso 2008 277, tata rias yang mengubah penampilan wajah seseorang dalam hal umur, watak, bangsa, sifat, dan ciri-ciri khusus yang melekat pada rias karakter dibutuhkan ketika karakter wajah pemeran tidak sesuai dengan karakter rias karakter tidak sekedar menyempurnakan, tetapi mengubah tampilan wajah. Contohnya, mengubah umur pemeran dari muda menjadi lebih tua, mengubah anatomi wajah pemain untuk memenuhi tuntutan tokoh dapat juga digolongkan sebagai tata rias karakter, misalnya memanjangkan telinga. Dikutip dari Wikipedia 2014 tata rias karakter Banyak digunakan untuk kepentingan dunia akting dan hiburan. Setiap warna dan bahan kosmetika yang digunakan ditujukan untuk membentuk karakterwatak tertentu, misalnya penggunaan eye shadow gelap untuk memberi karakter galak. Dikutip dari Imajinasi Rias 2011 Rias karakter atau watak ialah, mempergunakan riasan wajah untuk merubah penampilan seseorang dalam hal umurnya, bangsa, sifat-sifat atau rupa wajah mukanya. Perubahan bisa menyangkut satu daripada unsur-unsur itu atau menyangkut suatu kombinasi daripada unsur itu. Rias karakter dimaksudkan untuk membantu aktor atau pemain menggambarkan suatu peranan dengan membuat menyerupai muka pranan watak yang dimainkan. Riasan ini dipergunakan untuk persiapan-persiapan acara siaran televisi,film sandiwara, maupun pentas. Prinsip-prinsip rias karakter adalah 1 Memberikan gambaran yang nyata kepada penonton. Rias karakter adalah menggarap riasan wajah untuk merubah penampilan seseoran sesuai dengan peran yang dimaninkan. Seorang pemain jangan sampai terlihat bahwa itu adalah keterampilan dari seni merias wajah. Riasan wajah harus terlihat alami. 2 Berikan riasan wajah yang sesuai dengan proporsi wajah seseorang, jangan sampai riasan wajah tersebut mengganggu wajah pemain itu sendiri. 3 Rias karakter ini diperuntukkan bagi penonton, tidak untuk pemain lain. Seorang pemain terlihat dari jauh, yaitu diatas panggung, ataupun dibawah sinar lampu, maka riasan ini harus diperhitungkan dengan pengaruh efek yang ditimbulkan oleh lighting dan jarak antara pemain dengan penonton. 4 Mempergunakan rias karakter sebagai bantuan akting, bukan sebagai pengganti akting. Selain prinsip diatas, permainan warna merupakan satu faktor yang utama untuk menentukan berhasil atau tidaknya suatu riasan wajah, karena setiap warna mempunyai tugasnya sendiri-sendiri untuk menciptakan hasil yang dikehendaki dalam membuat dan menonjolkan suatu karakter. Pengertian rias karakter menurut modul bahan ajar kurikulum 2004 untuk SMK bidang tata kecantikan karakter make up Character Make upStage make up adalah untuk menampilkan watak tertentu bagi seseorang aktor dan aktris di panggung. Rias wajah karakter dimaksudkan untuk membantu aktor menggambarkan suatu peran dengan membuat wajahnyamukanya menyerupai muka peranan watak yang akan dimainkan. Untuk mengungkapkan gambaran watak tersebut dapat dilakukan rias wajah yang menonjolkan secara realistis maupun non realistis. Rias wajah karakter ini dipergunakan untuk persiapan-persiapan bagi acara siaran TV, film, sandiwara, pentas mengikuti suatu pola umum dan biasanya perias mengadakan rapat naskah script conference dengan produser atau sutradara sebelum atau sesudah membaca naskah. Rias wajah karakter ini mempunyai ciri-ciri antara lain garis-garis rias wajah yang tajam, warna-warna yang dikenakan dipilih yang menyolok dan kontras, dan alas bedak yang digunakan lebih tebal. Ada dua hal yang harus diperhatikan dalam merias wajah karakter yaitu menganalisa gambaran watak yang diinginkan dan mewujudkan gambaran watak tersebut dengan mempertimbangkan 8 faktor yang menentukan yaitu 1 keturunanrasgenetik, 2 usiaumur, 3 kepribadian misalnya berwatak keras, ramah, berwibawa, lucu, atau manja, 4 kesempurnaan jasmani, atau adanya cacat yang menonjol, 5 kesehatan, apakah tokoh itu orang yang akan ditampilkan sakit- sakitan, 6 mode busana, tidak rias wajahnya saja, tetapi juga tatanan rambutnya, busana dan perlengkapannya yang menunjang, 7 lingkungan, seorang yang hidup di daerah tropis tentunya beda dengan mereka yang hidup di daerah sub tropis, 8 pendidikan seseorang yang berasal dari kalangan terpelajar akan tampil beda dengan yang kurang terpelajar baik dalam hal tata rias wajah, rambut maupun busana dan perlengkapannya. Selain 8 faktor di atas ada 4 prinsip rias wajah karakter pada umumnya yaitu sebagai berikut. 1 Karakter tata rias adalah menggarap tata rias pada wajah untuk merubah wajah sesuai dengan peran yang dimainkan jangan sampai terlihat di tata rias, dilihat dari arah penonton. Ia harus kelihatan wajar, jadi harus memberikan gambaran yang nyata kepada penonton. 2 Tata rias jangan sampai mengganggu wajah pemain, crepe hair jangan sampai mengikat kebebasan urat-urat mukawajah. Jadi jangan memberikan tata rias yang menganggu kenyamanan wajah pemain itu sendiri. 3 Make up seorang pemain kelihatan dari jauh yaitu di atas panggung di bawah sinar lampu, harus mempertimbangkan faktor stage lighting dan jarak antara penonton dan pemain. 4 Tata rias yang baik memberikan bantuan besar sekali pada pemain, jadi mempergunakan tata rias sebagai bantuan yang penting pada acting tetapi tidak sebagai pengganti untuk acting. Dari kajian teori diatas dapat disimpulkan bahwa rias karakter rias karakter adalah riasan wajah yang diberikan kepada seseorang untuk mengubah penampilan wajah seseorang dalam hal umur, watak, bangsa, sifat, dan ciri-ciri khusus yang melekat pada tokoh menggunakan bahan-bahan kosmetik tertentu. b. Rias Wajah Panggung Menurut Roestowo 1985 139 rias wajah panggung adalah rias wajah malam dengan tekanan pada efek-efek tertentu, supaya perhatian secara khusus tertuju pada wajah. Rias wajah demikian bertujuan untuk dilihat dari jarak jauh dibawah sinar lampu yang terang spot light, harus didukung dengan keserasian optimal. Menurut Dwi Astusti Sih Apsari 2003 4 Rias wajah pangung ialah rias wajah malam dengan tekanan pada efek-efek tertentu, supaya perhatian secara khusus tertuju pada wajah. Rias wajah malam demikian yang bertujuan untuk dilihat dari jarak jauh di bawah sinar lampu yang terang spot light, harus didukung oleh keserasian optimal. Rias wajah yang dikenakan tebal dan mengkilat, dengan garis-garis wajah yang nyata, menimbulkan kontras yang menarik perhatian. Sesuai dengan namanya rias wajah ini dikenakan untuk penampilan di panggung, misalnya untuk peragawati pada pagelaran busana fashion show, penyanyi pada pagelaran musik mucical show, penari yang menyuguhkan pertunjukan tarian modern atau klasik, dan sebagainya. Menurut Didik Nini Thowok 2012 12 tata rias panggung adalah tata rias untuk menampilkan watak tertentu bagi seseorang dipanggung sesuai dengan peran dalam pertunjukan, rias wajah panggung dapat dibedakan atas rias wajah karakter, fantasi, horror, komedi, teater, ras, dan yang lainnya. Menurut Paty Hasyim 2013 tata rias wajah panggung adalah riasan wajah yang dipakai untuk kesempatan pementasan atau pertunjukan diatas panggung sesuai tujuan pertunjukan tersebut. Rias wajah panggung merupakan rias wajah dengan penekanan efek-efek tertentu seperti pada mata, hidung, bibir, dan alis supaya perhatian secara khusus tertuju pada wajah. Rias wajah ini untuk dilihat dari jarak jauh di bawah sinar lampu yang terang spot light, maka kosmetika yang diaplikasikan cukup tebal dan mengkilat, dengan garis-garis wajah yang nyata, dan menimbulkan kontras yang menarik perhatian. Rias wajah panggung termasuk riasan wajah malam yang dikembangkan dari tata rias yang dikenakan pemain pada pertunjukan opera atau pagelaran lain sejak jaman keemasan Romawi. Perkembangan teknologi yang pesat terutama pada penggunaan lampu dengan efek cahaya yang sangat kuat untuk penerangan panggung, menuntut tata rias wajah yang lebih ekstrim. Tata rias panggung diaplikasikan untuk penampilan di atas panggung, misalnya untuk peragawati pada acara fashion show, penyanyi pada acara musical show, pemain teater, dan penari. Tujuan merias wajah panggung adalah untuk memenuhi kebutuhan serta ketentuan watak tokoh, karakter, peran dan tema tertentu berdasarkan konsep tujuan pementasan. Merias wajah panggung memiliki prinsip dasar yang harus diperhatikan yaitu 1 Jarak panggung dengan penonton sangat berpengaruh dalam menentukan ketebalan riasan wajah. Jarak panggung dengan penonton yang semakin dekat, maka semakin halus hasil riasannya. 2 Lampu lighting yang digunakan untuk penerangan panggung. 3 Cahaya merupakan bagian penting dalam pertunjukan. Berbagai objek yang ada di pentas akan memberi kesan tertentu jika terkena cahaya, termasuk wajah manusia yang memiliki bentuk tiga dimensional. Kesalahan dalam memberi bayangan pada wajah akan berakibat fatal, maka perlu penanganan tepat khususnya pada bagian yang merupakan sudut keras harus diberi cahaya tajam dan bagian sudut lemah yang memerlukan bayang- bayang. 4 Media yang digunakan untuk pertunjukan. Media pertunjukan dapat berupa pentas terbuka atau pentas tertutup. Pertunjukan yang menggunakan pentas terbuka tidak terlalu memerlukan pencahayaan sehingga rias wajah tidak terlalu tebal, akan tetapi untuk pentas tertutup dengan pencahayaan lampu yang cukup menuntut rias wajah yang lebih tebal dan tajam. 5 Warna kosmetik yang digunakan tergolong pada warna kontras yang menarik perhatian. 6 Penekanan dengan efek tertentu seperti pada mata, alis, hidung dan bibir agar perhatian penonton dapat tertuju secara khusus pada wajah pelaku panggung. Menurut Herni Kusantati 2008 487 rias wajah panggung merupakan rias wajah yang digunakan untuk pementasan atau pertunjukan diatas panggung sesuai dengan jenis pertunjukannya, rias wajah dilakukan dengan penekanan pada bagian-bagian tertentu seperti pada mata, hidung, bibir dan alis agar perhatian secara langsung dapat tertuju pada wajah. Factor yang harus diparhatikan yaitu lighting dan jarak penonton, maka kosmetik yang digunakan bersifat waterproof, dengan garis-garis wajah tajam dan menimbulkan kontras sehingga dapat menarik perhatian. Kategori tata rias wajah panggung menurut Herni Kusantati 2008 487 dibagi menjadi dua kategori, yaitu 1 Prosthetic Prosthetic merupakan tata rias untuk meniru karakter karakter lain. Prosthetic atau character make up yaitu tata rias yang menghendaki perubahan-perubahan seperti koreksi perbaikan destruksi perusakan dan penambahan seperti kumis, jenggot, bentuk mata, alis, dan hidung atau keperluan lainnya sesuai dengan karakter yang diingiinkan, misalnya untuk pemain teater, pemain sandiwara, penari tradisional, dan wayang orang. 2 Straight make up Straight make up atau tata rias korektif yaitu tata rias yang dilakukan dengan tujuan menonjolkan bagian-bagian wajah yang sempurna sekaligus menyamarkan bagian-bagian wajah yang kurang sempurna. Tujuan utama dari straight make upadalah mempercantik wajah pelaku panggung untuk menunjang penampilannya diatas panggung, misalnya tata rias wajah untuk peragawati, penyanyi, modern dance, model, master of ceremony atau presenter. Menurut kajian teori diatas dapat disimpulkan bahwa tata rias panggung adalah tata rias untuk menampilkan watak tertentu bagi seseorang dipanggung sesuai dengan peran dalam pertunjukan, rias wajah panggung dengan memperhatikan factor lighting dan jarak penonton. c. Tata Rias wajah Korektif atau koreksi Tata rias wajah koreksi berdasarkan atas prinsip bahwa bentuk muka dianggap kurang sempurna untuk diubah sedemikian, sehingga penampilannya menjadi lebih baik Roeswoto, 1985 128. Menurut pendapat Eko Santoso 2008 275 tata rias korektif merupakan tat arias yang bersifat menyempurnakan koreksi. Tata rias ini menyembunyikan kekurangan-kekurangan yang ada pada wajah dan menonjolkan hal-hal yang menjadi kelebihan atau lebih menarik pada wajah. Dikutip dari Wikipedia 2014 tata rias koreksi yaitu tata rias yang bertujuan untuk mengubah penampilan fisik yang dinilai kurang sempurna. Tata rias wajah korektif merupakan jenis tata rias wajah yang paling sering dilakukan oleh masyarakat. Maka tata rias korektif selalu berhubungan dengan panampilan natural dan sederhana. Namun lebih elegan karena dapat menkoreksi kekurangan dan kelebihan di wajah kita agar terlihat lebih segar. Menurut kajian teori diatas dapat disimpulkan bahwa rias korektif adalah tata rias yang digunakan untuk menyembunyikan kekurangan pada wajah sehingga penampilannya menjadi lebih baik. Berikut adalah koreksi wajah menurut Roeswoto 1985 131-135 a. Koreksi bentuk alis lurus Untuk memperbaiki alis lurus, rambut-rambut pada pangkal dan pada perut bagian bawah alis dicabuti lalu alis digambar agak melengkung. Gambar 1. Koreksi bentuk alis lurus Sumber Roeswoto, 1985 b. Koreksi bentuk bibir kecil Untuk memperbaiki bentuk bibir yang kecil yaitu bagian bibir atas dan bawah diperpanjang pada kedua sudut mulut. Gambar 2. Koreksi bentuk bibir kecil Sumber Eko Santoso, 2008 c. Koreksi letak mata dan alis yang terlalu jauh Untuk memperbaiki letak mata yang berjauhan kedua sisi punggung hidung, mulai dari bawah pangkal alis sampai pada cuping hidung diberi bayangan gelap. Gambar 3. Koreksi alis yang terlalu jauh Sumber Roeswoto, 1985 d. Koreksi bentuk cuping hidung besar Untuk memperbaiki bentuk cuping hidung besar yaitu aplikasikan shadow pada kanan dan kiri batang hidung. Highlight pada garis tengah hidung untuk mengalihkan focus. Gambar 4. Koreksi bentuk cuping hidung besar Sumber Eko Santoso, 2008 F. Penataan Rambut 1. Pengertian Penataan rambut adalah tahap akhir dalam proses mempercantik tampilan terliha indah dan menarik. Rahayu, 2012 Penataan rambut adalah bagian akhir dari proses panjang mempercantik penampilan rambut. Penataan merupakan tahap penting sebab dapat member nilai tambah penampilan seseorang, dengan menyesuaikan bentuk wajah, usia, waktu, dan kesempatan. Langkir Notodhisuryo, 2009 Pengertian penataan rambut dalam arti luas meliputi semua tahap dan semua segi yang dapat diberikan kepada seseorang dalam rangka memperindah penampilan dirinya melalui pengaturan rambutnya. Tindakan ini meliputi penyampoan, pemangkasan, pengeritingan, pewarnaan, pelurusan, pratata dan penataan itu sendiri. Penataan dalam arti sempit adalah tindakan memperindah bentuk rambut sebagai tahap akhir proses penataan rambut dalam arti luas. Tindakan ini meliputi penyisiran, blowdrying, penyanggulan, dan penempatan berbagai hiasan rambut Kusumadewi, 200395. Penataan rambut sangat penting karena dapat menunjang suatu penampilan, karena dengan penampilan rambut yang telah melalui proses penataan, akan menambah rasa percaya diri bagi seseorang. 2. Pola penataan rambut Mode tata rambut terus berubah dan muncul kreasi-kreasi baru, tetapi suatu penataan tidak pernah menyimpang dari lima pokok penataan menurut Rahayu 2012 a. Penataan Sistematis Penataan sistematis ialah penatan rambut yang dapat menimbulkan kesan rambut terlihat anggun dan statis. b. Penataan Asimetris Penataan asimetis ialah penatan rambut yang dapat menimbulkan kesan rambut terlihat dinamis dan modis. c. Penataan Puncak Penataan puncakup stile ialah penatan rambut yang dapat menimbulkan kesan rambut terlihat feminime, statis, anggun, tegas. c. Penataan Belakang Penataan belakng ialah penatan rambut yang dapat menimbulkan kesan rambut peminime, statis, anggun. d. Penataan Depan Penataan depan ialah penataan rambut yang dapat menimbulkan kesan rambut tarliahat anggun, tegas, dinamis. 3. Jenis-jenis penataan rambut Jenis penataan rambut menurut Kusumadewi 2003 107-110, antara lain a. Penataan Pagi dan Siang Hari Day Style Penataan pagi dan siang hari merupakan tata rambut yang dibuat untuk digunakan sewaktu pagi atau siang hari. Bentuk penataan lebih sederhana, mudah diatur dan menarik. b. Penataan Cocktail Cocktail Style Penataan rambut cocktail merupakan penataan rambut yang dibuat lebih semarak dari pada penataan pagi dan siang hari tetapi juga lebih sederhana dari penataan malam hari, biasanya digunakan dalam kesempatan resmi. Penggunaan warna-warni dan hiasan rambut lebih bervariasi. c. Penataan Sore dan Malam Hari Evening Style Merupakan penataan yang dibuat untuk digunakan pada sore dan malam hari, penataan ini pada umumnya lebih bersifat resmi. Hiasan rambut bebas dan bentuknya lebih rumit. d. Penataan Gala Gala Style Merupakan penataan rambut yang cocok digunakan untuk menghadiri pesta. Bentuk penataan rambut lebih beraneka ragam dengan hiasan rambut lebih rumit, bebas dan bervariasi. Penataan rambut ini biasanya identik dengan trend rambut terbaru yang ada pada masyarakat. e. Penataan Fantasi Fantasy Style Merupakan penataan yang lebih menampilkan keahlian atau kreasi seorang penata rambut dengan tujuan mempercantik perwujudan, namun tidak membuat tampak anggun mempesona, tapi cenderung berlebihan. Penataan ini biasanya digunakan pada pesta gala dan fashion show. Bentuk wajah juga memegang peranan penting dalam penataan penataan rambut hendaknya disesuaikan dengan bentuk wajah agar terjadi keseimbangan antara bentuk wajah dengan penataan rambut. Penataan rambut juga dapat membantu menyempurnakan koreksi bentuk wajah yang kurang proporsional. G. Aksesoris 1. Pengertian Aksesoris adalah barang yang berfungsi sebagai pemanis busana atau sebagai barang tambahan. Aksesoris dapat juga diartikan sebagai suatu pelengkap hiasan suatu benda, pemahaman benda disini adalah segalam macam benda baik yang bergerak maupun yang hidup Triyanto, Moh. Adam Jerusallem, Noor Fitrihana, 2011 3. Sedangkan mendisain aksesoris diartikan sebagai aktualisasi, kepuasan, hobi, dan sebagai penghasil profit bila ditekuni secara serius Triyanto, Moh. Adam Jerusallem, Noor Fitrihana, 2011 31TATA RIAS KARAKTER TOKOH ANASTASIA DALAM DONGENG CINDERELA PADA PERGELARAN FAIRY TALES OF FANTASY Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Author: Djaja Dharmawijaya 25 downloads 187 Views 3MB Size 499 1. Pengertian Rias Wajah Karakter Tata rias wajah karakter adalah seni menggunakan bahan-bahan kosmetika untuk mewujudkan peran atau karakter dengan memperhatikan lighting dan titik lihat penonton. Tata rias wajah prosthetic atau character make-up ini adalah tata rias untuk meniru karakter-karakter lain yang kemungkinan menghendaki perubahan- perubahan seperti penambahan kumis, jenggot, bentuk mata, alis, dan hidung atau keperluan lainnya sesuai dengan karakter yang diinginkan. Character make-up mempunyai ciri-ciri sebagai berikut garis- garis rias wajah yang tajam, warna-warna yang digunakan adalah warna mencolok dan kontras, dan alas bedak yang digunakan lebih tebal. Gambaran watak atau karakter yang akan dimainkan dalam suatu pertunjukan dapat diwujudkan dengan memperhatikan delapan faktor yang menentukan, yaitu a. Ras dan suku bangsa, misalnya dari ras Indian, Mongolia, Aborigin dan suku bangsa Asia, Afrika, Amerika, karena setiap ras atau suku bangsa mempunyai ciri khas wajah yang berbeda. b. Umur pelaku panggung harus disesuaikan dengan umur yang diperankan. c. Kepribadian, misalnya berwatak keras, ramah, berwibawa, dan lucu. d. Kesempurnaan jasmaniah atau adanya cacat yang menonjol, misalnya seorang tokoh yang mempunyai wajah dengan hidung yang bengkok, bekas luka bakar dan lain sebagainya. e. Kesehatan. Tokoh yang sering sakit-sakitan atau mengidap suatu penyakit khusus akan berbeda riasan wajahnya dengan tokoh yang sehat. f. Mode busana. Setiap masa ada mode tertentu yang menunjukkan ciri tokoh yang akan ditampilkan. Mode ini menyangkut rias wajah, tata rambut, busana, dan perlengkapannya yang sesuai. Jika isi cerita pada zaman Majapahit, maka busana, rias wajah, dan rambut disesuaikan dengan situasi pada zaman kerajaan Majapahit. g. Lingkungan. Seorang yang hidup di daerah tropis tentu berbeda dengan mereka yang hidup di daerah subtropis, dari segi warna maupun tekstur kulit. Kulit orang yang tinggal di iklim panas biasanya lebih hitam dari kulit orang yang tinggal di daerah dingines. Di unduh dari 500 h. Pendidikan. Seseorang yang berasal dari kalangan terpelajar akan tampil berbeda dengan mereka yang kurang terpelajar, baik dalam hal tata rias wajah, rambut, maupun busana dan perlengkapannya. 2. Teknik rias wajah untuk pemain teater
Usia Faktor usia juga harus diperhatikan dalam tata rias wajah korektif ini sesuaikan gaya tata rias dengan wajah. Waktu dan suasana, Sesuaikan tata rias wajah dengan keadaan, waktu, apakah untuk siang atau malam hari. Pakailah tata rias sederhana pada siang hari dan yang lebih tebal pada malam hari.
41 dari Philadelphia. Dan merek dagang di bawah nama Mumm . Roll-on deodorant diluncurkan pada 1952, dan aerosol deodorant di 1965 “History of Cosmetics”, Wikipedia. 4. Fungsi Tata Rias Wajah Fungsi tata rias adalah untuk menyempurnakan penampilan wajah, menggambarkan karakter tokoh, menambah aspek dramatik. Tata rias wajah membutuhkan banyak pengetahuan tentang a. Anatomi, untuk memberikan bentuk ideal anggota tubuh. b. Karakterisasi warna dan garis, untuk memberikan karakterisasi personal. c. Gradasi warna, untuk memperhalus hasil akhir tata rias. d. Komposisi warna. 5. Jenis-jenis Tata Rias Wajah Dalam tata rias terdapat beberapa jenis tata rias wajah yaitu a. Tata rias korektif Merupakan suatu bentuk tata rias wajah yang bersifat menyempurnakan dan mengubah penampilan fisik yang dinilai kurang sempurna. Tata rias wajah korektif merupakan jenis tata rias wajah yang paling sering dilakukan oleh masyarakat. b. Tata rias fantasi Tata rias fantasi adalah suatu seni tata rias yang bertujuan untuk membentuk kesan wajah model menjadi wujud khayalan yang diangan- commit to users 42 angankan, tetapi segera dikenali oleh yang melihatnya. Tata rias wajah fantasi dapat juga merupakan perwujudan khayalan seorang ahli kecantikan yang ingin melukiskan angan-angan berupa bunga atau hewan dengan merias wajah, melukis di badan, menata rambut dan kelengkapannya. c. Tata rias karakter Tata rias yang mengubah penampilan wajah seseorang dalam hal umur, bangsa, sifat dan ciri-ciri khusus yang melekat pada tokoh. 6. Tata Rias Wajah Fantasi Tata rias wajah fantasi adalah suatu seni tata rias yang bertujuan untuk membentuk kesan wajah model menjadi wujud khayalan yang diangan-angankan, tetapi segera dikenali oleh yang melihatnya. Tata rias wajah fantasi dapat juga merupakan khayalan seorang ahli kencantikan yang ingin melukiskan angan-angan berupa tokoh sejarah, pribadi, bunga atau hewan, dengan merias wajah, melukis badan, menata rambut, busana dan kelengkapannya Yoedarminingsih, 20011. Tata rias fantasi memiliki prinsip dalam perencanaan, antar lain tema, rias wajah dan rambut, rias raga atau body painting, busana, dan perlengkapan busana atau aksesoris. Berdasarkan penampilannya, rias wajah fantasi diklasifikasikan menjadi empat yaitu a. Rias wajah fantasi yang menampilkan cantik. b. Rias wajah fantasi dalam bentuk binatang. c. Rias wajah fantasi yang menonjolkan seni lukis dan relief. commit to users 43 d. Rias wajah fantasi yang menonjolkan karakter Tilaar,1987 4-10. Rias wajah fantasi yang menampilkan cantik dapat dikatakan rias wajah fancy , dimana wajah dapat ditampilkan masih tetap cantik sedangkan bagian tubuh yang lain dapat dirias sesuai tema. Misalnya Putri Bunga, Ratu Buah, dan lain-lain. Rias wajah fantasi dalam bentuk binatang yaitu riasan yang menggambarkan binatang. Rias wajah fantasi ini banyak menonjolkan seni lukis pada badan atau hampir seluruh badan, sehingga seni yang ditonjolkan adalah body painting . Hal ini banyak dilakukan pada rias wajah fantasi versi negara Eropa, karena negara Timur rias wajah fantasi ini dianggap berlebihan dan kurang pantas dari segi estetika. Rias wajah untuk karakter adalah mempergunakan make up untuk merubah penampilan seseorang dalam hal umumnya, bangsa, sifat–sifat atau rupa wajah mukanya. Perubahan dapat dilakukan pada satu unsur–unsur itu atau kombinasi dari unsur-unsur itu. Make up karakter dimaksudkan untuk membantu aktor menggambarkan suatu peranan dengan membuat mukanya menyerupai muka perawakan watak yang dimainkan. D. Asal Mula PermenTatarias karakter . Tata rias yang mengubah penampilan wajah seseorang dalam hal umur, bangsa, sifat dan ciri-ciri; Match case Limit results 1 per page. Click here to load reader. Post on 06-Aug-2019. 228 views. Category: Documents. 1 download. Report. Download; Home Fashion Kamis, 01 Desember 2016 - 0921 WIB 3 Jenis Tata Rias yang Wajib Diketahui A A A JAKARTA - Make up merupakan hal yang sangat identik dengan wanita. Hampir setiap harinya wanita selalu dituntut untuk tampil cantik. Dan make up adalah salah satu penunjang kecantikan yang utama bagi para wanita. Saat ditemui oleh Sindonews beberapa waktu lalu, seorang Beauty Expert, Herty Hartati menjelaskan, bahwa make up ternyata memiliki beberapa jenis dan fungsi yang berbeda-beda.“Tujuan kita mengenakan make up itu untuk mengubah penampilan asli dengan bantuan kosmetik. Kalau fungsi make up itu sendiri bermacam-macam, untuk menyempurnakan penampilan, menggambar karakter tokoh, menambah kesan dramatis,” jelas jenis make up atau tata rias yang wajib untuk diketahui1. Tata rias korektifMerupakan suatu bentuk tata rias wajah yang bersifat menyempurnakan dan mengubah penampilan fisik yang dinilai kurang sempurna. Tata rias inilah yang paling sering digunakan oleh Tata rias fantasiMerupakan bentuk tata rias yang bertujuan untuk membentuk kesan wajah menjadi wujud khayalan tertentu. Seperti berupa bunga ataupun hewan. Biasanya ini dilakukan dengan merias bagian wajah, melukis di badan, menata rambut, dan Tata rias karakterMerupakan bentuk tata rias untuk mengubah wajah seseorang mulai dari usia, bangsa, sifat, dan ciri-ciri khusus yang melekat pada suatu tokoh atau karakter tertentu yang ingin diadaptasi.nfl makeuptips kecantikan Berita Terkini More 3 menit yang lalu 4 jam yang lalu 4 jam yang lalu 5 jam yang lalu 5 jam yang lalu 6 jam yang lalu Kulitadalah suatu organ pembungkus seluruh permukaan luar tubuh, merupakan organ terberat dan terbesar dari tubuh. Seluruh kulit beratnya sekitar 16 % berat tubuh, pada orang dewasa sekitar 2,7 - 3,6 kg dan luasnya sekitar 1,5 - 1,9 meter persegi. Tebalnya kulit bervariasi mulai 0,5 mm sampai 6 mm tergantung dari letak, umur dan jenis kelamin. 1ypsPw.