Samaseperti zat padat dan cair, begitu juga gas jika dipanaskan volumenya akan memuai. Selain mengalami pemuaian volume, gas juga mengalami pemuaian tekanan. Berdasarkan hasil percobaan Jacques Charles pada tahun 1787 menunjukan bahwa semua gas memuai dengan koefesien muai yang sama yakni sebesar 1/273°C.
Volume masing masing gas pada campuran adalah Debit gas CH₄ = 3 Liter Volume tabun C₃H₈ = 7 Liter Pembahasan Internal bahasa Yunani, kata stoicheion berarti unsur padahal stoikiometri stoichiometry berguna mengukur unsur menutupi massa atom dan massa rumus, rumus ilmu pisah, persamaan kimia serta semua yang gandeng dengan reaksi kimia. Dalam stoikiometri, satuan yang digunakan cak bagi menyatakan jumlah partikel dalam zat dinamakan mol. Yang memedomani perhitungan kimia, konsep mol, dan penentuan rumus kimia adalah hukum-hukum asal kimia nan meliputi syariat kekekalan massa, hukum neraca tetap, syariat perbandingan piutang, hukum kelipatan nisbah, dan dugaan Avogadro. V campuran CH₄ dan C₃H₈ = 10 Liter V tabun CO₂ = 24 Liter Volume CH₄ Volume C₃H₈ LANGKAH 1 Menentukan persamaan reasksi setinggi a. CH₄ Reaksi pembakaran sempurna CH₄ yaitu CH₄ + O₂ —> CO₂ + H₂O belum separas Menyetarakan partikel H CH₄ + Ozon₂ —> CO₂ + 2 H₂O Menyetarakan partikel O CH₄ + 2 O₂ —> CO₂ + 2 H₂O b. C₃H₈ Reaksi pembakaran sempurna C₃H₈ adalah C₃H₈ + O₂ —> CO₂ + H₂Udara murni belum setara Menyetarakan atom C C₃H₈ + O₂ —> 3 CO₂ + H₂Ozon Menyetarakan unsur H C₃H₈ + O₂ —> 3 CO₂ + 4 H₂O Menyetarakan atom O C₃H₈ + 5 Ozon₂ —> 3 CO₂ + 4 H₂O LANGKAH 2 Menentukan volume masing – masing buat menentukan tagihan masing masing tabun menggunakan syariat perbandingan volume ialah “Puas tekanan P dan guru Tepi langit sama, perbandingan volum gas-tabun dalam reaksi ialah ganjaran bulat tercecer” maksudnya adalah “perbandingan debit asap-gas = koefisien reaksi” Paradigma 2H2 + O2 —> 2H2O 2 volum 1 volum 2 volum predestinasi melingkar primitif maka, misal V CH₄ + C₃H₈ = 10 Liter V CH₄ = a Liter V C₃H₈ = 10 – a Liter CH₄ + 2 Ozon₂ —> CO₂ + 2 H₂O koefisien 1 2 1 2 volume a Liter 2a Liter a Liter 2a Liter maka, V CO₂ = a Liter C₃H₈ + 5 Udara murni₂ —> 3 CO₂ + 4 H₂O koefisien 1 5 3 4 volume 10-a Liter 50-5a Liter 30-3a Liter 40-4a Liter maka, V CO₂ = 30 – 3a Liter LANGKAH 3 Menentukan volume masing masing gas V gas CO₂ = 24 Liter V CO₂ pada CH₄ + V CO₂ pada C₃H₈ = 24 Liter a + 30 – 3a = 24 3a – a = 30 – 24 2a = 6 Liter a = 3 Liter maka, Volume tabun CH₄ = a = 3 Liter Debit gas C₃H₈ = 10 – a = 10 – 3 = 7 Liter Tagihan gas CH₄ = 3 Liter Volume gas C₃H₈ = 7 Liter Berikut ini beberapa hukum radiks kimia selain hukum rasio volume yang digunakan diatas “Komposit zat-zat sebelum dan sessudah reaksi adalah sama” Model S + O2 —> SO2 32 gram 32 gram 64 gram “Rasio agregat unsur-zarah dalam sintesis selalu tetap” Contoh unsur hidrogen + unsur oksigen —> sintesis air H2 + ½ O2 —> H2O Perbandingan massa molekul H dan O dlm senyawa air selalu tetap adalah 1 8 “Bila 2 diversifikasi molekul yang bisa membentuk lebih dari 1 senyawa, jika massa salah satu unsur tetap maka perbandingan massa partikel lainnya dalam senyawa-senyawanya merupakan qada dan qadar buntar sederhana” Contoh Reaksi unsur nitrogen dan oksigen takhlik lebih dari satu paduan N2 + O2 —> 2NO 0,875 gram 1 gram 1,875 gram ½ N2 + O2 —> NO2 1,75 gram 1 gram 2,75 gram Perbandingan Nitrogen = massa nitrogen dlm nitrogen monoksida/massa nitrogen dlm nitrogen dioksida = 0,875 gram ∶ 1,75 gram Nisbah Nitrogen = 1 2 bilangan bulat dan sederhana “Sreg tekanan P dan suhu Tepi langit sama, semua gas dengan volum sekufu akan mengandung jumlah molekul yang sama” Contoh 2H2 + O2 —> 2H2O 2 volum asap hidrogen + 1 volum gas oksigen —> 2 volum uap air 2 molekul tabun hidrogen + 1 molekul tabun oksigen —> 2 anasir ibun Untuk volume nan ekuivalen, gas hidrogen dan uap air memiliki jumlah zarah separas. Hukum Gay Lussac Hukum Proust Mapel Kimia Bab Hukum dasar kimia Kelas X Semester 2 Kode Pengenalan pokok hukum rasio debit, hukum gay lussac, volume, koefisien reaksi, rasio koefisien reaksi 5 Campuran gas CH4 dan C3H4 yang volumenya 10dm3 dibakar sempurna dengan gas oksigen. Jika pada suhu dan tekanan sama ternyata volume gas CO2 yang dihasilkan 24 dm3, maka volume masing-masing gas tersebut adalah . A. 3 dm3 dan 7 dm3 B. 7 dm3 dan 3 dm3 C. 5 dm3 dan 5 dm3 D. 4 dm3 dan 6 dm3 E. 6 dm3 dan 4 dm3 6. BRMahasiswa/Alumni Universitas Negeri Semarang02 Juli 2022 1321Jawaban CH4 3 liter dan C3H8 7 liter Hukum perbandingan volume menyatakan bahwa pada tekanan dan suhu yang sama, volume gas-gas yang bereaksi dan volume gas-gas hasil reaksi berbanding sebagai bilangan bulat dan sederhana. misalkan V CH4 = a liter V C3H8 = 10 -a liter Reaksi pembakaran CH4 CH4 + 2O2 → CO2 + 2H2O V CH4 = a liter V CO2 = a liter Reaksi pembakaran C3H8 C3H8 + 5O2 → 3CO2 + 4H2O V C3H8 = 10 - a liter V CO2 = 3/1 x V C3H8 V CO2 = 3/1 x 10 - a liter V CO2 = 30 - 3a liter V CO2 total = V CO2 1 + V CO2 2 V CO2 total = a liter + 30 - 3a liter V CO2 total = 30 - 2a liter 30 - 2a liter = 24 liter 30 - 2a = 24 2a = 30 - 24 2a = 6 a = 3 V CO2 = a liter = 3 liter V C3H8 = 10 - a liter = 10 - 3 liter = 7 liter Jadi, komposisi gas CH4 dan C3H8 masing-masing adalah 3 liter dan 7 akses pembahasan gratismu habisDapatkan akses pembahasan sepuasnya tanpa batas dan bebas iklan! CH₄+ 2O₂ → CO₂ + 2H₂O C₃H₈ + 5O₂ → 3CO₂ + 4H₂O misal Volume CH₄ pada campuran itu adalah X liter maka volume C₃H₈ pada campuran itu adalah (10 - X) Liter Ingat pebandingan koefisein = perbandinga volume. Maka volume : CO₂ yang dihasilkan dari pembakaran CH₄ = 1/1 • X = X liter Rangkuman Materi Hukum Dasar Kimia Kelas 10Hukum Kekekalan MassaHukum Perbandingan TetapHukum Perbandingan BergandaHukum Perbandingan VolumeHukum AvogadroVideo Pembelajaran Hukum Dasar Kimia Kelas 10Contoh Soal Hukum Dasar Kimia & Pembahasan Kelas 10Rangkuman Materi Hukum Dasar Kimia Kelas 10Hukum Kekekalan MassaDikemukakan oleh Lavoisier Dari hasil percobaan pada pemanasan raksa oksida Lavoisier mengemukakan suatu hukum yang berbunyi Massa Zat Sebelum ReaksiMassa Pereaksi akan sama dengan Massa Zat Sesudah Reaksi Massa ProdukContoh Soal Jika diketahui persamaan reaksi A + B → C + D Diketahui massa A = 3gr, massa B = 5 gr, sedangkan massa C yang terbentuk = 4 gr, tentukan massa D yang dihasilkan?Jawaban A dan B merupakan pereaksi sedangkan C dan D termasuk produk, menurut hukum kekekalan massa massa total pereaksi = massa total produk massa A + massa B = massa C + massa D 3 gr + 5 gr = 4 gr + massa D Massa D = 8 gr – 4 gr Massa D = 4 grHukum Perbandingan TetapDikemukakan oleh Proust Menurut Proust Dalam pembentukan senyawa, massa unsur-unsur pembentuk senyawa memiliki perbandingan yang selalu tetapContoh Soal Diketahui Reaksi H2 g + ½ O2 g → H2O l Jika diketahui Ar H = 1, Ar O = 16 tentukan massa zat yang bersisa dan massa H2O yang terbentuk jika 2 gram H2 bereaksi dengan 17 gram O2Jawaban Menentukan Perbandingan Dicari dari perbandingan Ar x jumlah atom Perbandingan H2 O2 Ar H x 2 Ar O x 1 1 x 2 16 x 1 2 16 1 8 Perbandingan massa H2 dan O2 selalu 1 8 1 8 H2 g + O2 g → H2O l2 gr 17 gr – Seharusnya perbandingannya 2 16 untuk memperoleh perbandingan 1 8. Sehingga zat yang berlebih adalah O2 sebanyak 17 -16 gr = 1 grHukum Perbandingan BergandaDikemukakan oleh Dalton Menurut Dalton “Jika ada dua unsur membentuk dua senyawa, jika salah satu massa unsur dalam kedua senyawa sama, maka massa unsur yang lainnya dalam kedua senyawa akan memiliki perbandingan yang bulat dan sederhana”Contoh Soal Unsur P dan unsur Q dapat membentuk 2 senyawa. Di dalam 100 gram senyawa I terdapat 40 gram unsur P dan di dalam 90 gram senyawa II terdapat 50 gram Q. Tentukan apakah memenuhi hukum perbandingan berganda atau tidak!Jawaban Massa unsur P dikedua senyawa sama, maka jika memenuhi hukum perbandingan berganda perbandingan unsur Q harus bulat dan sederhana. Perbandingannya adalah 60 50 atau disederhanakan 6 5 bulat dan sederhana berarti memenuhi hukum perbandingan Perbandingan VolumeDikemukakan oleh gay lussac Menurut gay lussac Pada tekanan P dan Suhu T yang sama, perbandingan volume pereaksi dan hasil reaksi akam memiliki perbandingan yang bulat dan sederhana” Atau dengan kata lain Perbandingan volume = Perbandingan koefisien Sehingga menghasilkan rumusContoh Soal Pada P dan T yang sama terjadi reaksi berikut 2SO2 g + O2 g → 2SO3g Jika diketahui volume gas SO3 yang dihasilkan adalah 10 L tentukan volume gas O2 yang bereaksi!Jawaban Volume yang diketahui adalah SO3 sedangkan Volume yang ditanyakan adalah O2Hukum AvogadroDikemukakan oleh Avogadro Menurut gay lussac Pada tekanan P dan Suhu T yang sama, gas-gas yang memiliki volume sama akan memiliki jumlah molkeul yang sama pula”Atau dengan kata lain Perbandingan jumlah molekul = Perbandingan koefisien Sehingga menghasilkan rumus Contoh Soal Pada P dan T yang sama terjadi reaksi berikut 2SO2 g + O2 g → 2SO3g Jika diketahui Jumlah molekul gas SO3 yang dihasilkan adalah molekul tentukan jumlah molekul gas O2 yang bereaksi!Jawaban Jumlah Molekul yang diketahui adalah SO3 sedangkan Jumlah Molekul yang ditanyakan adalah O2 Video Pembelajaran Hukum Dasar Kimia Kelas 10 Part 1 Part 2Belajar Kimia Hukum Dasar Kimia Bagian 1Belajar Kimia Hukum Dasar Kimia Bagian 2Contoh Soal Hukum Dasar Kimia & Pembahasan Kelas 10Soal logam besi dipijarkan dengan 3,2 gram belerang menghasilkan 8,8 gram senyawa besiII sulfida. Berapa gram logam besi yang telah bereaksi?PEMBAHASAN Reaksinya Fes + Ss → FeSs x gr 3,2 gr 8,8 gr Menurut hukum kekekalan massa Massa sebelum bereaksi = Massa sesudah bereaksi x + 3,2gr = 8,8 gr x = 8,8-3,2 gr = 5,6 gram maka massa logam besi adalah 5,6 gramSoal 18 gram glukosa dibakar dengan oksigen menghasilkan 26,4 gram gas karbon dioksida dan 10,8 gram uap air. Berapa gram oksigen yang telah bereaksi pada pembakaran tersebut?PEMBAHASAN Persamaan reaksinya C6H12O6s + 6O2g → 6CO2g + 6H2Ol 18 gram x gr 26,4 gr 10,8 gr Menurut hukum kekekalan massa Massa sebelum bereaksi = Massa sesudah bereaksi 18 + xgr = 26,4+10,8 gr 18 + xgr = 37,2 gr x = 37,2-18 gr = 19,2 gram maka massa gas oksigen adalah 19,2 gramSoal magnesium yang massanya 3 gram tepat habis bereaksi dengan sejumlah serbuk belerang menghasilkan senyawa magnesium sulfida yang massanya 7 gram. Tentukan massa serbuk belerang yang telah bereaksiPEMBAHASAN Persamaan reaksinya Mgs + Ss → MgSs 3 gr x gr 4 gr Menurut hukum kekekalan massa Massa sebelum bereaksi = Massa sesudah bereaksi 3 + xgr = 4 gr x = 4-3 gr = 1 gram maka massa serbuk belerang adalah 1 gramLIHAT JUGA Rangkuman Materi Hukum Dasar KimiaSoal iodin yang massanya 10 gram direaksikan dengan 10 gram gas hidrogen. Setelah bereaksi, ternyata didapatkan 2,5 gram gas hidrogen iodida. Tentukan massa zat yang tidak bereaksiPEMBAHASAN I2s + H2g → 2HIg 10 gr 10 gr 2,5 gr Perbandingan massa H massa I = Ar H x 1 Ar I x 1 = 1 x 1 1 x 127 = 1 127LIHAT JUGA Video Pembelajaran Hukum Dasar KimiaSoal dalam senyawa CaS, perbandingan massa Ca S = 5 4. Jika 10 gram kalsium direaksikan dengan 9 gram serbuk belerang, maka massa CaS yang dihasilkan sebanyakPEMBAHASAN Cas + Ss → CaSs 10 gr 9 gr Perbandingan massa Ca massa S = 5 4 Massa Ca 10 gr dan massa S 9 gr tidak sesuai dengan perbandingan 5 4 Massa S akan berlebih, massa S yang bereaksi bisa dicari sebagai berikut berdasarkan hukum kekekalan massa massa sebelum reaksi = massa sesudah reaksi massa CaS =massa Ca + Massa S massa CaS = 10 + 8 gr = 18 gramSoal di dalam senyawa FeS perbandingan massa Fe S = 7 4, maka untuk menghasilkan 4,4 gram senyawa FeS diperlukan Fe dan S berturut-turut sebanyakPEMBAHASAN Fes + Ss → FeSs x gr 4,4-xgr 4,4 gr Perbandingan massa Fe massa S = 7 4 Misalkan massa Fe = x gram Maka massa S = 4,4 – x gr Soal massa unsur magnesium dan oksigen di dalam senyawa magnesium oksida MgO adalah 32. Jika 6 gram magnesium direaksikan dengan oksigen untuk membentuk senyawa magnesium oksida, berapa gram oksida yang diperlukan dan berapa gram magnesium oksida yang dihasilkan?PEMBAHASAN Mg + O → MgO 6 gr x gr Perbandingan massa Mg massa O = 3 2 Menentukan massa O berdasarkan hukum kekekalan massa massa sebelum reaksi = massa sesudah reaksi massa Mg + massa O = massa MgO massa MgO = 6 + 4 gr = 10 gramSoal tembaga Cu yang massanya 6,4 gram direaksikan dengan 10 gram serbuk belerang membentuk tembagaII sulfida dengan reaksi Cus + Ss → CuSs Bila semua tembaga habis bereaksi dan tembagaII sulfida yang dihasilkan massanya 9,2 gram tentukanMassa belerang yang terdapat di dalam senyawa tembagaII sulfidaMassa zat yang tidak bereaksiPEMBAHASAN Soal logam magnesium dibakar dengan gas oksigen akan diperoleh senyawa magnesium oksida. Hasil percobaan tertera pada tabel berikutApakah data pada tabel menunjukkan berlakunya hukum perbandingan tetap Proust? Jika berlaku, berapa perbandingan massa magnesium dan oksigen di dalam senyawa magnesium Ambil data percobaan 1 Massa magnesium yang bereaksi = 45 – 33gr = 12 gr Maka perbandingan massa Mg O = 12 8 = 3 2Soal dalam senyawa AB, perbandingan massa A B = 2 1. Jika terdapat 120 gram senyawa AB, tentukan massa masing-masing unsur dalam senyawa Soal besi sulfida tersusun dari unsur besi Fe dan unsur belerang S dengan perbandingan massa Fe S = 7 4. Bila 15 gram besi dan 2 gram belerang dibentuk menjadi senyawa besi sulfida, berapa gram massa besi sulfida yang dapat terjadi?PEMBAHASAN Fes + Ss → FeSs 15 gr 2 gr Perbandingan massa Fe massa S = 7 4 Massa Fe 15 gr dan massa S 2 gr tidak sesuai dengan perbandingan 7 4 Massa Fe akan berlebih, massa Fe yang bereaksi bisa dicari sebagai berikut berdasarkan hukum kekekalan massa massa sebelum reaksi = massa sesudah reaksi massa Fe + Massa S = massa FeS massa FeS = 3,5 + 2 gr = 5,5 gramSoal unsur tertentu, dikenal ada persenyawaan klor, yang berturut-turut mengandung klor sebanyak 53,65%; 49,10%; 43,56%; dan 27,84%. Jelaskan dengan perhitungan, apakah hukum kelipatan perbandingan Dalton berlaku dalam senyawa Jika dimisalkan 100% = 100 gram Terdapat 4 senyawa Senyawa I mengandung 53,65 gram Cl dan 46,35 gram unsur lain Senyawa II mengandung 49,10 gram Cl dan 50,9 gram unsur lain Senyawa III mengandung 43,56 gram Cl dan 56,44 gram unsur lain Senyawa II mengandung 27,84 gram Cl dan 72,16 gram unsur lain Kita ubah massa unsur lain menjadi sama menjadi 50 gram Maka perbandingan Cl di keempat senyawa ClI ClII ClIII ClIV 57,87 48,23 38,59 19,29 3 2,5 2 1 6 5 4 2 Perbandingan ini bulat dan sederhana sehingga hukum dalton berlakuSoal P dan unsur R dapat membentuk senyawa 3 senyawa. Jika kadar massa P di dalam senyawa I = 20%, pada senyawa II = 25%, dan pada senyawa III = 40%, hitunglah perbandinganPEMBAHASAN Jika dimisalkan 100% = 100 gram Terdapat 3 senyawa Senyawa I mengandung 20 gram P dan 80 gram R Senyawa II mengandung 25 gram P dan 75 gram R Senyawa III mengandung 40 gram P dan 60 gram R Kita ubah massa unsur R menjadi sama menjadi 75 gram Maka perbandingan P di ketiga senyawa PI PII PIII 18,75 25 50 3 4 8 Maka hukum perbandingan berganda berlakuSoal A dan unsur B dapat membentuk 3 senyawa. Jika kadar massa A di dalam senyawa I = 15%, pada senyawa II = 30%, dan pada senyawa III = 45%; hitunglah perbandingan massa B di dalam ketiga senyawa tersebut untuk massa A Jika dimisalkan 100% = 100 gram Terdapat 3 senyawa Senyawa I mengandung 15 gram A dan 85 gram B Senyawa II mengandung 30 gram A dan 70 gram B Senyawa III mengandung 45 gram A dan 55 gram B Maka perbandingan B di ketiga senyawa BI BII BIII 85 35 18,34 255 175 55 51 35 11Soal 2 liter gas nitrogen tepat habis bereaksi dengan 3 liter gas oksigen menghasilkan 1 liter gas oksida nitrogen. Jika volume diukur pada suhu dan tekanan yang sama, tentukan rumus molekul oksida nitrogen N2g + O2g → NxOyg 2 L 3L 1L Menurut hukum Gay-Lussac perbandingan volume = perbandingan koefisien, sehingga perbandingan koefisiennya 2 3 1, masukan koefisiennya ke reaksi 2 N2g + 3O2g → 1NxOyg, lalu setarakan Jumlah atom N 4 = x Jumlah atom O 6 = y Sehingga rumus molekulnya N2O3 sesudah disederhanakan dan disesuaikan dengan senyawa yang stabilSoal hidrogen yang volumenya 10 liter direaksikan dengan gas oksigen yang volumenya 10 liter membentuk uap air dengan persamaan reaksiH2g + O2g → H2Og Bila volume diukur pada suhu dan tekanan yang sama, berapa volume maksimum uap air yang dapat dihasilkan?PEMBAHASAN Setarakan persamaan reaksinya 2H2g + O2g → 2H2Og 10 L 10 L Menurut hukum Gay-Lussac perbandingan volume = perbandingan koefisien Perbandingan koefisiennya = 2 1 2 = perbandingan volume Maka dari perbandingan volume, volume H2O akan sama dengan volume H2 = 10 LSoal liter gas oksigen yang diperlukan untuk membakar 5 liter gas butana C4H10 agar semua gas butana tersebut habis bereaksi?PEMBAHASAN Reaksi yang terjadi C4H10g + O2g → CO2g + H2Og Setarakan reaksi 2C4H10g + 13O2g → 8CO2g + 10H2Og Menurut hukum Gay-Lussac perbandingan volume = perbandingan koefisien Untuk mencari volume gas oksigen diperoleh melalui perbandingan koefisien dengan gas butanaSoal gas CH4 dan C3H8 yang volumenya 10 liter dibakar secara sempurna dengan gas O2. Jika diukur pada suhu dan tekanan yang sama, ternyata dihasilkan volume gas CO2 sebanyak 24 liter. Tentukan volume masing-masing gas CH4 dan gas C3H8 masing-masingPEMBAHASAN Misalkan volume CH4 = x L, maka volume C3H8 = 10 – xL Reaksi pembakaran berlangsung masing-masing CH4 + 2O2 → CO2 + 2H2O menentukan volume CO2 melalui perbandingan koefisien x L x L C3H8 + 5O2 → 3CO2 + 4H2O 10-xL 310-xL Maka volume total CO2 = x + 30 – 3x = 24 L 24 L = 30 – 2x 2x = 6 x = 3L Volume CH4 Sedangkan volume C3H8 = 10 – 3 L = 7 LSoal sempurna gas amonia memerlukan gas oksigen dengan persamaan reaksiNH3g + O2g → NO2g + H2Og Dengan menganggap bahwa kadar oksigen di udara 20%, tentukan volume udara yang diperlukan untuk membakar 4 liter gas Setarakan reaksi 4NH3g + 7O2g → 4NO2g + 6H2Og Menurut hukum Gay-Lussac perbandingan volume = perbandingan koefisien Untuk mencari volume gas oksigen diperoleh melalui perbandingan koefisien dengan gas amoniaSoal pembakaran sempurna 160 mL campuran gas metana CH4 dan propana C3H8 memerlukan 500 mL gas oksigen. Tentukan persentase volume gas propana dalam campuranPEMBAHASAN Misalkan volume CH4 = x mL, maka volume C3H8 = 160 – xmL Reaksi pembakaran berlangsung masing-masing CH4 + 2O2 → CO2 + 2H2O menentukan volume O2 melalui perbandingan koefisien x mL 2x mL C3H8 + 5O2 → 3CO2 + 4H2O 160-xmL 5160-xL Maka volume total O2 = 2x + 800 – 5x = 500 mL 500 mL = 800 – 3x 3x = 300 x = 100 mL Volume CH4 Sedangkan volume C3H8 = 160 – 100 mL = 60 mLSumber Soal Kelas X Penerbit Erlangga Pengarang Unggul Sudarmo
2H2 (g) + O2 (g) 2 H2O (g) Jika volume gas H2 yang diukur pada suhu 25o C dan tekanan 1 atm adalah 10 liter, maka volume gas O2 dan H2O pada tekanan dan suhu yang sama dapat ditentukan dengan cara sebagai berikut : Volume H2 : Volume O2 = Koefisien H2 : Koefisien O2. Volume O2 = x 10 L = 5 Liter.
KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 10 SMAHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriHukum-Hukum Dasar KimiaCampuran gas CH4 dan C3 H8 yang volumenya 10 liter dibakar secara sempurna dengan gas O2 . Jika diukur pada suhu dan tekanan yang sama, ternyata dihasilkan volume gas CO2 sebanyak 24 liter. Tentukan volume masing-masing gas CH4 dan gas C3 H8 masingmasingHukum-Hukum Dasar KimiaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0057Gas belerang direaksikan dengan gas oksigen dengan persam...Gas belerang direaksikan dengan gas oksigen dengan persam...0115Unsur A dan B membentuk dua macam senyawa dengan komposis...Unsur A dan B membentuk dua macam senyawa dengan komposis...0116Sejumlah gas Nitrogen direaksikan dengan 15 liter gas Hid...Sejumlah gas Nitrogen direaksikan dengan 15 liter gas Hid...0133Di dalam senyawa CaS , perbandingan massa Ca S=5 4 . ...Di dalam senyawa CaS , perbandingan massa Ca S=5 4 . ...
10SMA; Kimia; Kimia Fisik dan Analisis; Campuran gas CH4 dan C3 H8 yang volumenya 10 liter dibakar secara sempurna dengan gas O2 . Jika diukur pada suhu dan tekanan yang sama, ternyata dihasilkan volume gas CO2 sebanyak 24 liter. Tentukan volume masing-masing gas CH4 dan gas C3 H8 masingmasing. Hukum-Hukum Dasar Kimia
Katalisyang digunakan adalah kobal-oksida molibdat dalam alumina yang dapat diregenerasi in-situ pada 800 oF dengan steam-udara atau campuran gas inert dan udara. Lamanya katalis beroperasi tergantung pada jenis umpan yaitu bervariasi dari 200 sampai 1000 jam. Umur katalis diperkirakan sampai 4 tahun. Campurangas CH4 dan C3H8 yang volumenya 10 liter secara sempurna dengan gas O2. Jika diukur pada suhu dan tekanan yang sama, ternyata dihasilkan volume gas CO2 sebanyak 24 liter, maka volume gas CH4 dan gas C3H8 masing-masing adalah A. 3 liter dan 7 liter D. 6 liter dan 4 liter B. 4 liter dan 6 liter E. 7 liter dan 3 liter C. 5 liter dan 5 liter
Sebanyak5 liter campuran gas metana (CH4) dan gas propana (C3H8) dibakar dengan gas oksigen hingga menghasilkan gas CO2 dan H2O. Persamaan reaksi pembakaran gas tersebut adalah sebagai berikut. CH4+2 O2 -> CO2+2 H2O C3H8+5 O2 -> 3 CO2+4 H2O Jika gas oksigen yang diperlukan untuk pembakaran tersebut sebanyak 16 liter, maka volume masing
JikaAr Al = 27, Ar S = 32, maka tentukanlah x&y! 7. Campuran gas hanya terdiri dari gas CH4 & C2H6 sebanyak 20 liter & berisi 20% volume minimum CH4. Hitung volume udara habis untuk membakar. campuran gas tsb ! Udara mengandung 19 % gas O2 8. Campuran gas C2H6 & C3H8 bervolume 10 liter dibakar dengan 50 liter gas Oksigen(berlebihan) pada suhu uzI34A.
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/456
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/7
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/478
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/915
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/795
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/901
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/104
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/538
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/602
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/282
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/238
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/428
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/62
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/92
  • d0tu8ev1yj.pages.dev/916
  • campuran gas ch4 dan c3h8 yang volumenya 10 liter